Infeksi Saluran Kemih Pada Ibu Hamil

infeksi saluran kemih pada ibu hamil
Infeksi saluran kemih

Salah satu penyakit yang di derita oleh wanita hamil adalah infeksi saluran kemih atau UTI (Urinary Tract Infection). Infeksi apapun jenisnya tentu saja berbahaya bagi ibu dan keselamatan bayi jika dibiarkan berlarut-larut. Infeksi saluran kemih yang tidak diobati bahkan dapat mengakibatkan infeksi pada Ginjal.

Infeksi Saluran Kemih

Lalu, apakah ciri-ciri infeksi saluran kemih pada ibu hamil tersebut? Berikut gejala diantaranya:
  • Ada perasaan ingin buang air kecil secara terus menerus namun dengan jumlah sedikit
  • Saluran kencing terasa panas seperti terbakar
  • Air seni berwarna kemerahan yang artinya mengandung darah karena luka. Bahkan beberapa kasus bisa terlihat darah.
  • Sakit pada pinggang atau pinggang bagian bawah
  • Jika lebih dari 24 jam dan memburuk biasanya disertai demam 
  • Perasaan mual ingin muntah
Lalu apakah penyebab infeksi saluran kencing pada Ibu hamil ini? Penyebabnya adalah karena besarnya perut akibat bertumbuhnya janin, yang menekan saluran kemih atau kantung kemih. Sehingga, akibat tekanan perut yang membesar itu, kantung kemih menjadi terdesak dan air kencing yang keluar menjadi tidak sepenuhnya tuntas. Akibatnya, air kencing yang tertahan di dalam memicu bakteri untuk tumbuh yang mengakibatkan infeksi saluran kemih.

Penyebab lain adalah peranan hormon tertentu yang mengakibatkan air seni ibu hamil menjadi lebih terkonsentrasi. Apalagi bila selama hamil ibu hamil gemar mengkonsumsi makanan manis atau mengandung gula, sehingga air seni semakin pekat dan memudahkan bakteri untuk berkembangbiak.

Lalu bagaimana cara mencegah infeksi saluran kemih pada Ibu hamil?

  1. Pakailah celana dalam yang terbuat dari bahan katun dan nyaman, jangan terlalu ketat.
  2. Selama tidur, pakailah pakaian dalam yang longgar.
  3. Jangan membersihkan organ kewanitaan dengan menggunakan sabun atau cairan pembersih yang mengandung parfum atau sabun secara berlebihan.
  4. Jangan menahan buang air kecil
  5. Pastikan minum air yang cukup sehingga air seni tidak pekat dan seringlah buang air kecil. 
  6. Sebelum dan sesudah melakukan hubungan intim, usahakan untuk buang air kecil sehingga kantung kemih kosong.
Jika Bumil terkena UTI atau infeksi saluran kemih, jangan panik dan kawatir. Cepatlah ke dokter sebelum bertambah parah. Dokter akan memberikan antibiotik yang sesuai untuk mengatasi infeksi tersebut. 

Posted By Tentangkeluarga101
Photo Credit : Pixabay

Comments

Popular Posts